Stasiun televisi di Indonesia ada sejak berdirinya TVRI pada 1962 silam .
Selama 27 tahun, penduduk Indonesia hanya bisa menyaksikan satu saluran
saja. Namun pada tahun 1989, Pemerintah akhirnya mengizinkan RCTI
sebagai stasiun televisi swasta nasional pertama di Indonesia, meski
hanya penduduk yang mempunyai antena parabola dan dekoderlah yang dapat
menyaksikan RCTI, walaupun pada akhirnya dibuka untuk masyarakat mulai
tanggal 21 Maret 1992 di Bandung.
Urutan Berdirinya :
1. TVRI (1962)
Televisi Republik Indonesia (TVRI) adalah stasiun televisi pertama di
Indonesia, yang mengudara pada tanggal 23 Agustus 1962. Siaran
perdananya menayangkan Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan Republik
Indonesia ke-17 dari Istana Negara Jakarta. Siarannya ini masih berupa
hitam putih. TVRI kemudian meliput Asian Games yang diselenggarakan di
Jakarta.
TVRI juga memiliki Programa 2 Jakarta, pada saluran/chanel 8 VHF.
Programa 2 mulai mengudara pada April 1989 dengan acara tunggal siaran
berita bahasa Inggris dengan nama Six Thirty Report selama setengah jam
pukul 18.30 WIB, di bawah tanggung jawab bagian Pemberitaan.
2. RCTI (1989)
RCTI pertama mengudara pada 13 November 1988 dan diresmikan 24 Agustus
1989 dan pada waktu itu, siaran RCTI hanya dapat ditangkap oleh
pelanggan yang memiliki dekoder dan membayar iuran setiap bulannya. RCTI
melepas dekodernya pada akhir 1989.
3. MNCTV (1991)
MNCTV (dahulu bernama TPI) adalah stasiun televisi swasta Indonesia yang
mengudara secara terestrial dari Jakarta. Namanya yang sekarang
dipergunakan sejak 20 Oktober 2010. TPI pertama kali mengudara pada 1
Januari 1991 selama 2 jam dari jam 19.00-21.00 WIB. TPI diresmikan
Presiden Soeharto pada 23 Januari 1991 di Studio 12 TVRI Senayan,
Jakarta Pusat. Pada awal pendiriannya tahun 1991 TPI hanya ingin
menyiarkan siaran edukatif saja. Saat itu TPI hanya mengudara 4 jam.
4. SCTV (1993)
SCTV (awalnya singkatan dari Surabaya Central Televisi Indonesia)
mengudara pertama kali pada tanggal 24 Agustus 1990 di Surabaya, Jawa
Timur, dengan jangkauan wilayah Surabaya dan sekitarnya (Gresik,
Bangkalan, Mojokerto, Sidoarjo, dan Lamongan). Pada tahun 1991, pancaran
siaran SCTV meluas mencapai Bali dan sekitarnya. Sejak itu kepanjangan
SCTV menjadi Surya Citra Televisi Indonesia. Pada tanggal 1 Januari
1993, berbekal SK Menteri Penerangan No. 111/1992, SCTV mengudara secara
nasional.
5. ANTV (1993)
antv (dieja Anteve, singkatan dari Andalas Televisi). antv didirikan
pada 1 Januari 1993 sebagai stasiun televisi lokal di kota Lampung.
Tanggal 18 Januari 1993 antv mendapat izin siaran nasional melalui
Keputusan Menteri Penerangan RI No. 04A/1993. Sepuluh hari setelah izin
tersebut keluar antv mengudara secara nasional. Studio antv yang semula
berada di Lampung dipindahkan ke Jakarta.
6. INDOSIAR (1995)
INDOSIAR diluncurkan pada 11 Januari 1995. Bentuk logo Indosiar yang
sangat mirip dengan bentuk logo Televisi Broadcasts Limited, Hongkong.
Indosiar pada awalnya memang banyak manayangkan drama-drama Hongkong.
Contohnya serial Return of The Condor Heroes yang dibintangi oleh Andy
Lau, To Liong To yang dibintangi oleh Tony Leung. Keduanya cukup populer
di kalangan penonton.
7. MetroTV (2000)
PT Media Televisi Indonesia merupakan anak perusahaan dari Media Group,
suatu kelompok usaha media yang dipimpin oleh Surya Paloh, yang juga
merupakan pemilik surat kabar Media Indonesia. PT Media Televisi
Indonesia memperoleh izin penyiaran atas nama \"MetroTV\" pada tanggal
25 Oktober 1999. Pada tanggal 25 November 2000, MetroTV mengudara untuk
pertama kalinya dalam bentuk siaran uji coba di 7 kota. Pada awalnya
hanya bersiaran 12 jam sehari, sejak tanggal 1 April 2001, MetroTV mulai
bersiaran selama 24 jam. Dari awalnya memulai operasi dengan 280 orang
karyawan, saat ini MetroTV mempekerjakan lebih dari 900 orang, sebagian
besar di ruang berita dan daerah produksi.
8. Trans 7 (2001)
Trans7 berdiri dengan nama TV7 berdasarkan izin dari Dinas Perdagangan
dan Perindustrian Jakarta Pusat dengan Nomor 809/BH.09.05/III/2000 yang
sahamnya sebagian besar dimiliki oleh Kelompok Kompas Gramedia (KKG).
Keberadaan TV7 telah diumumkan dalam Berita Negara Nomor 8687 sebagai PT
Duta Visual Nusantara Tivi Tujuh. Pada 4 Agustus 2006, Para Group
melalui PT Trans Corpora resmi membeli 49% saham PT Duta Visual
Nusantara Tivi Tujuh. Dengan dilakukannya re-launch pada tanggal 15
Desember 2006, tanggal ini ditetapkan sebagai hari lahirnya Trans7.
9. Trans TV (2001)
Trans TV memperoleh ijin siaran didirikan pada tanggal 1 Agustus 1998
Trans TV mulai resmi disiarkan pada 10 November 2001 meski baru
terhitung siaran percobaan, Trans TV sudah membangun Stasiun Relai
TV-nya di Jakarta dan Bandung. Siaran percobaan dimulai dari seorang
presenter yang menyapa pemirsa pukul 19.00 WIB malam. Trans TV kemudian
pertama mengudara mulai diluncurkan diresmikan Presiden Gus Dur sejak
tanggal 15 Desember 2001 sejak sekitar pukul 19.00 WIB Malam, TRANS TV
memulai siaran secara resmi.
10. TV One (2002)
tvOne (sebelumnya bernama Lativi) adalah sebuah stasiun televisi swasta
Indonesia. Stasiun televisi ini didirikan pada tanggal 9 Agustus 2002
oleh pengusaha Abdul Latief. Pada saat itu, konsep penyusunan acaranya
adalah banyak menonjolkan masalah yang berbau klenik, erotisme, berita
kriminalitas dan juga tayangan yang kontroversial yaitu SMACKDOWN, serta
beberapa hiburan ringan lainnya. Sejak tahun 2006, sebagian sahamnya
juga dimiliki oleh Grup Bakrie yang juga memiliki Stasiun Televisi antv.
11. Global TV (2002)
Global TV diluncurkan pada tanggal 5 Oktober 2002 di Jakarta dan
dimiliki oleh Media Nusantara Citra, kelompok perusahaan media yang juga
memiliki RCTI dan MNCTV. Stasiun ini pada awalnya didirikan untuk
merelay acara-acara MTV Asia, yang sebelumnya direlay melalui antv,
namun pada perkembangannya juga menyiarkan acara-acara non-MTV dengan
pembagian 8 jam untuk Global TV, 8 jam untuk MTV dan 8 jam untuk
Nickelodeon yang juga pernah ditayangkan di antv. Pada awalnya pula,
kartun jenis Nickelodeon adalah kartun yang banyak di Global TV, namun
sekarang juga menyiarkan kartun non-Nickelodeon, termasuk anime.
Minggu, 22 Januari 2012
Sejarah, Urutan Berdirinya Stasiun TV Nasional di Indonesia
08.11
Andika Irfan
No comments
0 komentar:
Posting Komentar